Mendengkur memicu sejumlah penyakit berbahaya seperti hipertensi, stroke, dan jantung.
Kamis, 11 Maret 2010, 17:37 WIB
Pipiet Tri Noorastuti tidur mendengkur (inmagine)
VIVAnews - Mendengkur tidak boleh diremehkan. Gangguan tidur yang dalam istilah kedokteran disebut
sleep apnoea itu terjadi akibat penyempitan saluran pernafasan. Dalam kondisi tertentu, gangguan ini dapat berakibat kematian.
Pakar gangguan tidur dari Rumah Sakit St George Sidney Australia, Dr. Peter Cistulli, mengatakan, penyempitan saluran pernafasan mengakibatkan suplai oksigen ke seluruh tubuh terhambat.
Pada tingkat tertentu bisa membuat pernafasan terhenti